AYORIAU.CO - Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia Tahun 2024, PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (PLN UIP KLT) menggelar kegiatan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) melalui program Energizing Green Space di Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan. Acara ini dihadiri langsung oleh General Manager PLN UIP KLT Raja Muda Siregar bersama jajaran Senior Manager dan seluruh pegawai PLN UIP KLT, serta mendapat sambutan hangat dari Ketua Yayasan Pondok Pesantren KH. Hamzah Akbar, S.Sos dan para santri.
Melalui program Energizing Green Space ini, PLN UIP KLT melaksanakan penanaman 2000 bibit pohon buah produktif yang terdiri dari bibit pohon buah manggis, jeruk nipis, jeruk purut, jambu kristal dan nangka. Pemilihan jenis tanaman ini diharapkan tidak hanya memperkaya keanekaragaman hayati, tetapi juga memberikan manfaat ekonomis dan ekosistem bagi lingkungan sekitar. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen PLN terhadap pelestarian lingkungan sekaligus mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB).
Dalam acara tersebut Raja Muda Siregar menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk mendukung program pelestarian lingkungan dan mitigasi perubahan iklim serta sebagai bentuk kepedulian PLN terhadap lingkungan.
“PLN terus menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dan mitigasi perubahan iklim melalui program Energizing Green Spaces. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian PLN terhadap lingkungan hidup sekaligus kontribusi aktif dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya TPB 13 tentang perubahan iklim dan TPB 15 tentang pelestarian ekosistem darat,” ujar Raja.
Raja secara simbolis memimpin kegiatan penanaman pohon ini yang diikuti oleh seluruh pegawai PLN UIP KLT dan pihak pesantren, kegiatan ini sebagai penanda dimulainya penanaman 2.000 pohon di ruang hijau pesantren.
“Hari ini, kita tidak hanya menanam pohon sebagai simbol, tetapi juga menanam harapan. Harapan untuk masa depan yang lebih hijau, lebih sehat, dan berkelanjutan. PLN menanam ribuan pohon di lokasi strategis seperti pembangkitan, DAS, dan lahan kurang produktif untuk mencegah erosi, meningkatkan resapan air, serta mendukung keanekaragaman hayati, sekaligus memberdayakan masyarakat lokal secara berkelanjutan,” tambah Raja.
Ketua Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan, KH. Hamzah Akbar menyambut baik inisiatif ini. Menurutnya, program ini memberikan dampak positif bagi lingkungan pesantren dan menciptakan ruang hijau yang bermanfaat bagi para santri.
“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian PLN UIP KLT. Penghijauan ini akan menjadi warisan bagi generasi mendatang sekaligus menjadi sarana pembelajaran lingkungan yang nyata bagi para santri, kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam membangun kesadaran generasi muda santri akan pentingnya menjaga keseimbangan alam, khususnya melalui pemanfaatan ruang hijau yang lebih produktif”, ujar KH. Hamzah Akbar.
Melalui kegiatan Energizing Green Space, PLN UIP KLT menunjukkan kepedulian terhadap aspek lingkungan sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Langkah ini menjadi bukti nyata kontribusi PLN dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan mewujudkan ruang hijau yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.