Kebakaran di Desa Belantaraya, 8 Unit Bangunan Ludes

Jumat, 18 Oktober 2024

AYORIAU.CO, GAUNG - Sebanyak 8 unit rumah ludes terbakar di Jalan M. Amin, Dusun Lestari, Desa Belantaraya, Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Jumat (18/10) sekira pukul 01.45 Wib.

Api dengan cepat membakar dan menghabiskan sejumlah bangunan rumah yang bermaterial semi permanen.

Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.20 Wib oleh warga sekitar kejadian dengan peralatan seadanya dengan sumber Air dari sungai dekat kejadian kebakaran

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan (DPKP) Inhil menjelaskan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Gaung.

“Masih di duga karena korsleting listrik. Kerugian masih dalam penyelidikan pihak berwajib, tidak ada korban jiwa akibat kejadian kebakaran tersebut,” ujar Nursal.

Lebih lanjut Kapolsek Gaung Iptu Andrianto menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian material di perkirakan sekitar Rp. 2 Milyar.

“Kita sudah olah TKP. Mengamankan dan memasang police line di TKP kebakaran serta melakukan penyelidikan,” ujar Kapolsek.

Kapolsek mengisahkan kronologi kebakaran, sekira pukul 01.45 WIB saat dua orang saksi sedang tidur di lantai 2 ruko milik korban Hasbullah yang juga merupakan Kepala Desa Belantaraya.

Tiba – tiba seorang saksi terbangun dan melihat ruangan di lantai 2 rumah tersebut sudah di penuhi oleh asap, kemudian kedua saksi pergi ke lantai bawah ruko dan melihat ruangan ruko lantai bawah sudah terbakar.

Api di ruangan ruko lantai bawah tersebut sudah membesar, sehingga kedua saksi langsung mengeluarkan sepeda motor yang berada di dalam ruko tersebut melalui pintu depan lantai bawah.

“Karena saat kejadian kondisi angin sedang bertiup kencang membuat api semakin membesar sehingga mengakibatkan 8 unit rumah habis terbakar,” imbuhnya.

Tidak hanya melakukan olah TKP, menurut Iptu Andrianto, Polsek Gaung juga telah memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada korban kebakaran sebagai bentuk kepedulian Polri atas musibah yang terjadi.