PD SATRIA Aceh Ajak Rakyat Percaya pada Kekuatan Bangsa, Serukan Persatuan Bangkit Pascabencana

Sabtu, 20 Desember 2025

AYORIAU.CO, BANDA ACEH - Pengurus Daerah (PD) Satuan Relawan Indonesia Raya (SATRIA) Aceh mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk tetap percaya pada kekuatan bangsa dan kemampuan negara dalam menangani pemulihan pascabencana banjir dan longsor yang melanda Aceh serta sejumlah wilayah di Sumatra.

Sekretaris PD SATRIA Aceh, Mahfudz Y. Loethan, menyampaikan pesan tersebut bertepatan dengan peringatan Hari Bela Negara ke-77, yang tahun ini mengusung tema “Teguhkan Bela Negara untuk Indonesia Maju”. Ia menegaskan bahwa bela negara hari ini adalah tentang menjaga persatuan, menumbuhkan kepercayaan, serta saling menguatkan di tengah masa sulit.

“Bela negara hari ini adalah bagaimana kita tetap yakin pada kekuatan diri sendiri sebagai bangsa. Insya Allah, negara kita mampu membenahi dan memulihkan kondisi pascabencana ini,” ujar Mahfudz.

Ia mengakui bahwa dalam setiap upaya besar tentu terdapat keterbatasan dan kekurangan. Namun, menurutnya, hal tersebut harus disikapi dengan kebesaran hati, bukan dengan saling menyalahkan yang justru melemahkan semangat bersama.

“Kekurangan itu pasti ada, dan itu manusiawi. Mari kita maklumi. Mari kita bahu-membahu, bersatu untuk perbaikan daerah kita. Jangan lagi saling menyalahkan. Yakinlah, bangsa kita mampu mengatasi semua ini. Kita tidak sendirian,” tegas alumni Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) itu.

Mahfudz juga mengajak masyarakat Aceh untuk mendoakan para pemimpin bangsa, khususnya Presiden Prabowo Subianto, agar diberi kekuatan dan petunjuk oleh Allah SWT dalam memimpin Indonesia melewati masa-masa sulit ini.

“Mari kita doakan pemimpin kita, Presiden Prabowo Subianto. Insya Allah beliau akan bekerja keras untuk kita semua, untuk memulihkan kondisi sulit ini, membenahi daerah-daerah terdampak, dan memastikan rakyat tidak dibiarkan menghadapi bencana sendirian,” ujarnya.

Ia mengingatkan agar masyarakat tidak terjebak pada narasi-narasi miring yang justru melukai perasaan dan semangat para petugas serta relawan yang sedang berjibaku di lapangan, siang dan malam, dengan segala keterbatasan.

“Jangan lagi kita bangun narasi negatif kepada petugas yang bekerja di lapangan. Mereka berjuang dengan tulus, sering kali di luar batas kemampuan manusia. Tugas kita hari ini adalah membantu, bukan mencela,” katanya.

Lebih lanjut, Mahfudz menegaskan bahwa setiap musibah pasti mengandung hikmah besar yang Allah SWT siapkan bagi hamba-Nya yang bersabar dan tetap menjaga persaudaraan.

“Di balik musibah ini, insya Allah ada hikmah besar yang sedang Allah siapkan. Yang kuat mari turun membantu, yang memiliki kelebihan mari berbagi, dan yang lemah mari kita kirimkan doa. Kebersamaan inilah wujud nyata bela negara,” ujarnya.

PD SATRIA Aceh, lanjut Mahfudz, akan terus berada di tengah masyarakat, mendukung langkah pemerintah, serta menjaga optimisme agar Aceh dan wilayah terdampak lainnya di Sumatra dapat bangkit kembali dengan lebih kuat.

“Mari kita jaga persatuan, jaga harapan, dan jaga kepercayaan. Dengan kebersamaan dan doa, Aceh akan pulih, Indonesia akan maju,” tutupnya.