Tembilahan (ARC), - Kelompok Yasinan Dusun se-Desa Pancur, Kecamatan Keritang, menggelar Yasinan Akbar. Acara ini disejalankan dengan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1439 H di Musola Al Hikmah Desa Pancur, Kamis (22/3/2018). Hj Zulaikhah Wardan S.Sos.,ME selaku Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Kemasyarakatan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menghadiri majelis tersebut didampingi pengurus Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (Muslimat NU). Pada kesempatan itu turut hadir Unsur Forkopimcam Keritang, Ust Ar Royyan Safitrah S.PdI selaku tokoh agama, tokoh masyarakat, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Keritang Yesnita Hady Rahman, Kepala Desa Pancur, Ketua TP-PKK Desa Pancur, masyarakat setempat, dan para undangan. Acara diawali dengan pembacaan surah Yaasin bersama. Kegiatan diisi pula dengan penampilan solawat oleh rombongan santri Magrib Mengaji Parit Setia Jaya Desa Pancur. Febriyanti, Ketua Panitia Pelaksana mengucapkan terimakasih atas kehadiran para tamu undangan. Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan dalam pelaksanaan acara ini. Sementara itu, Kepala Desa Pancur Muhaimin SE mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan pertama di Desa Pancur. “Rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan setiap bulan dengan berpindah-pindah tempat di seluruh RT yang ada di Desa Pancur. Mohon maaf atas keadaan yang kurang menyenangkan ini, karena kondisi musola belum rampung,” sebutnya. Ia juga memohon bimbingan kepada Pemkab Inhil serta Pemcam dalam mengemban amanah dan menjalankan roda pemerintahan di Desa Pancur. Sebagai bentuk kepedulian terhadap rumah Allah, Zulaikhah Wardan memberi sumbangan sejumlah uang tunai untuk membantu pembangunan mushola. Ia mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya kegiatan seperti ini dapat memberi banyak manfaat bagi masyarakat dalam menambah ilmu agama. “Kita ketahui bahwa peringatan Isra Miraj ini adalah mengingatkan kita atas perintah sholat. Oleh sebab itu mari kita ajari anak-anak kita untuk melaksanakan perintah sholat karena jika telah dimulai sejak dini maka hingga besar nanti anak-anak kita terbiasa dan tidak merasa berat lagi untuk melaksanakannya,” urainya. Zulaikhah menilai kegiatan ini dapat membantu menyukseskan program pemerintah dari segi keagamaan. “Kegiatan ini baik sekali, untuk membantu pemerintah khususnya program keagaman. Jika Ibu-ibu aktif di kegiatan seperti ini maka keluarga akan sejahtera. Jadi kita mulai dari keluarga sendiri baru kepada masyarakat,” Ujar wanita yang juga merupakan Ketua PC Muslimat NU Inhil ini. Acara diakhiri dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustad Ar Royyan. Dalam ceramahnya, ia menjelaskan keutamaan menghadiri pengajian. “Ada beberapa keuntungan kita hadir di majelis, yaitu hati menjadi tenang, Allah beri rahmat-Nya, serta nama-nama kita yang menghadiri pengajian akan disebut Allah dan didengarkan oleh Malaikat. Oleh karena itu tambah keberkahan itu dengan bersolawat dan bertasbih,” paparnya. Ia juga mengingatkan agar para jemaah dapat mengajak sesama umat Islam untuk selalu berzikir. “Perbanyak zikir kepada Allah, agar Allah ampuni dosa-dosa kita” tandasnya. Sebelum Ramadan datang persiapkan diri dengan memaksimalkan solat, dirikan solat tepat pada waktunya,” tandasnya.(adv/ded)