AYORIAU.CO, TANAH MERAH - Diduga korsleting listrik, satu unit gudang penampungan udang di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), ludes di lahap sijago merah, Selasa (26/07/22) pukul 10.00 Wib.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Inhil, Eddiwan Shasby, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"ya benar, ada. Kejadiannya sekitar pukul 10:00 Wib," ujarnya.
Kemudian, dijelaskannya bahwa saat peristiwa ini bermula korban bernama Taufik bersama Istrinya Rina sedang melakukan pekerjaan digudang Penampungan Udang.
"Tiba-tiba Api membesar dari dalam Gudang, beberapa karyawan coba melakukan upaya pemadaman dan meminta pertolongan,"tambahnya.
Berkat bantuan dari masyarakat serta mesin pemadam Balakar Tanah Merah, api berhasil dijinakkan sekitar setengah jam dari kejadian.
"api berhasil dijinakkan sekitar pukul 10:40 wib, berkat bantuan masyarakat dan mesin pemadam Balakar Tanah Merah. Untuk kerugian materil ditaksir sekitar 150 Juta Rupiah," tutupnya.***
[Ikuti Ayoriau.co Melalui Sosial Media]
.png)
Berita Lainnya
7 Rumah di Kec Sungai Batang Inhil Hangus Terbakar, Berikut Nama Korban
Banjir di Kuala Keritang, Inhil Disebabkan Jebolnya Tanggul Penahan Banjir dan Pasang Dalam
Naas! Lakalantas di Riau Tewaskan 1 Penumpang Wanita Travel Jalur PKU-TBH
Warga Inhil Meninggal Akibat Disambar Buaya, Ini Pesan dan Keterangan Polisi
Longsor di Kecamatan Tanah Merah Inhil, Berikut Data dan Kronologi
Bupati Instruksikan Segera OPD Terkait Tangani Tanah Longsor di Tanah Merah
6 kios dan 4 Rumah di Inhil Hangus terbakar, Berikut Nama Korban
Satu Toko di Jalan Jendral Soedirman Sempat Terbakar, Beruntung Api Tak Membesar
Tercebur di Kanal, Balita di Inhil Ditemukan Sudah Jadi Mayat
Laka Laut di Perairan Gaung, Seorang Korban Berhasil Ditemukan
Sedang Mandi Remaja di Inhil Diterkam Buaya
Polisi Berhasil Ungkap Kasus Temuan Mayat di Sungai Guntung Inhil, Berikut Kronologinya