Korban Nyawa Diladang Migas PT. PHR Bertambah Menjadi 13 Orang
PSI Inhil Hadiri Rapat Koordinasi Bersama DPW Riau
Bupati Inhil Ungkap Fokus Program DMIJ Plus Terintegrasi Adalah Pengembangan Ekonomi
Tembilahan (ARC) - Bupati Kabupaten Inhil, HM Wardan mengungkapkan fokus pelaksanaan program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) Plus Terintegrasi adalah pengembangan ekonomi di kawasan perdesaan. Hal itu diutarakan Bupati Inhil saat memberikan pidato dalam acara Ramah Tamah dan Arahan Pra-Tugas Fasilitator DMIJ Plus Terintegrasi, Rabu (2/1/2019) di Gedung Dharma Wanita Kabupaten Inhil, Tembilahan. Sebagai wujud fokus tersebut, Bupati mengharuskan setiap desa mendirikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Saat ini, diungkapkan Bupati, telah berdiri 102 BUMDes yang tersebar di desa - desa Kabupaten Inhil. Berbeda pada periode sebelumnya, yang mana program unggulan ini lebih menitikberatkan terhadap pembangunan infrastruktur kawasan perdesaan. "Pembenahan infrastruktur tinggal 30 persen lagi. Di seluruh desa di Inhil harus terbentuk yang namanya BUMDes. Artinya ada 197 BUMDes yang didirikan sampai akhir tahun 2019 karena titik berat pembangunan dalam DMIJ Plus Terintegrasi adalah ekonomi," pungkas Bupati. BUMDes, diungkapkan Bupati, nantinya akan berguna untuk memaksimalkan potensi perkelapaan, yang mana BUMDes dikelola untuk mengolah produk turunan kelapa di masing - masing desa. "Dengan begitu, harapan kita upaya yang dilakukan ini dapat memutus 'mata rantai' yang terlalu panjang sehingga dapat mendongkrak harga jual kelapa di tingkat petani lokal kita," papar Bupati. Keberadaan BUMDes nantinya, menurut Bupati akan berfungsi sebagai penampung penjualan kelapa oleh petani. BUMDes, imbuhnya, akan menyortir kelapa-kelapa kualitas unggul untuk kemudian dijual kepada perusahaan dan sebagiannya lagi diolah. "Penjualan juga dilakukan kepada BUMD kita yang saat ini telah terbentuk, bernama PT Kelapa Inhil Gemilang. Melalui sistem yang dibentuk ini, tidak ada alasan lagi bagi kita untuk tidak sejahtera," tukas Bupati. Mengenai pengolahan produk turunan berbahan baku kelapa, Bupati berjanji untuk mendatangkan para instruktur untuk melatih masyarakat di setiap desa. "Nantinya, kita akan memiliki produk turunan berbahan baku yang kita olah sendiri, seperti kecap, minyak goreng, sirup dan kosmetik," tutup Bupati.(adv/Diskominfops/ded)

Berita Lainnya
Peringati Hari Perempuan International, Kohati Cabang Tembilahan Taja Kegiatan 'Kantin'
Jelang Pemilihan Ketua yang Baru, KONI Inhil Laksanakan Rapat Persiapan
BRI Tembilahan Gelar Panen Hadiah Simpedes Tahap I Tahun 2022, Total Hadiah Mencapai Rp. 600 Juta.
Sekda Inhil Hadiri Pisah Sambut Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan
Pj Bupati Inhil Lantik Pj Kades Simpang Tiga Daratan Dan Resmikan Keanggotaan BPD
Bupati Inhil Resmi Buka Sosialisasi Pengelolaan Keuangan Desa, TP4D Serta MoU Bidang Datun
2019, Target Kawasan Kumuh Makin Berkurang di Inhil
Bupati Inhil Apresiasi PT MRP Bangun 500 Titik PJU-TS Melalui Program CSR
Pjs Bupati Inhil Hadiri Ramah Tamah Pemrov Riau dengan Jaksa Agung RI
Advetorial
Bupati Inhil Sebut Tak Butuh Orang Terlalu Pintar, yang Penting Otak Masih Bersih dan Paham Tupoksi
Sekda Inhil: Perjuangan Kartini Patut Dijadikan Motivasi