Jelang Putusan PHPU, Polres dan Kodim 0314 Inhil Patroli
Polres Inhil Serahkan Bantuan ke Keluarga Korban Laka Laut
Polres Inhil Press Release Dugaan Pelaku Begal di Tembilahan Hulu
Seharian Berjibaku, Akhirnya Korban Tabrakan Speedboat Ditemukan
Sedang Mandi Remaja di Inhil Diterkam Buaya
Gelar Pelatihan Keterampilan, Pengurus IKWI Riau Hadirkan Praktisi Tata Boga
PEKANBARU, AYORIAU.CO- Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Provinsi Riau berupaya memberdayakan ekonomi keluarga wartawan di tengah masa pandemi ini. Salah satunya dengan menggelar pelatihan keterampilan membuat abon ayam.
Pelatihan keterampilan yang diselenggarakan di Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau, Jalan Arifin Achmad Pekanbaru, Sabtu (02/10/2021) ini menghadirkan narasumber dari praktisi tata boga Riau Hj Koesbintari.
Ketua IKWI Riau Hj Hastuti Salta menyampaikan, pelatihan keterampilan membuat abon ayam ini sebagai bentuk dukungan IKWI untuk memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga wartawan.
"Dengan adanya pelatihan ini, semoga dapat membantu ekonomi keluarga. Minimal dapat dimanfaatkan untuk konsumsi sendiri atau bisa dijadikan produk usaha kecil menengah, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan ekonomi keluarga di masa pandemi covid-19," terangnya.
Hastuti yang akrab disapa Tuti ini mengakui, dampak ekonomi akibat wabah Covid-19 masih dirasakan oleh masyarakat, khususnya keluarga wartawan. Meskipun kehidupan sudah berjalan agak normal, namun pemulihan ekonomi masih jauh dari harapan. Dan dengan adanya pelatihan ini diharapkan bisa menambah keterampilan seorang ibu dalam menyiapkan menu keluarga. Selain itu juga dapat menciptakan wirausaha baru.
"Jika keterampilan ibu-ibu nanti dikembangkan, akan bisa menambah income keluarga sehingga dapat membantu perekonomian keluarga di masa pandemi ini. Karena itu, pelatihan pembuatan abon diharapkan dapat membantu memulihkan ekonomi peserta dan keluarganya Dan yang pertama dan utama kami memang ingin peserta punya keterampilan (dari pelatihan itu) agar bisa membuka usaha untuk menambah pemasukkan keluarga,” katanya.
Sementara Praktisi Tata Boga Riau Hj Koesbintari menyebutkan, pembuatan abon cukup gampang dan prospeknya juga bagus. Sebab abon banyak dibutuhkan masyarakat, baik untuk campuran kue maupun untuk dikonsumsi langsung.
"Saya yakin, jika keterampilan itu dimanfaatkan dan ditekuni, maka akan mendatangkan keuntungan ekonomi. Karena yang namanya usaha tentu tidak langsung besar, tapi dimulai dari bawah, harus sabar,” katanya.
Berita Lainnya
Sekda Inhil Harapkan Rekanan Awasi Kualitas Pekerjaan
Ramadhan ke 6, Polres dan Pemkab Inhil Berbagi Ta'jil dan Sembako Pada Korban Kebakaran di Pulau Palas
Rampung Diperbaiki, Kadis PUTR Inhil Himbau Masyarakat Tetap Waspada
Sekda Inhil Buka Kegiatan Pemilihan Duta GenRe dan Ajang Kreatifitas Remaja Provinsi Riau Tahun 2018
Jalin Silahturrahmi, Pj Bupati Inhil Sambangi Kantor Panwaslu
Sempat Abstain, DPC Hanura Inhil Mantapkan Dukungan ke Salah Satu Paslon
Kadin Inhil: Kami Berharap Nasional Export Bisa Berinvestasi di Inhil
Bupati Inhil Resmikan Pemakaian Gedung PAUD Desa Pekan Kamis
Kukerta New Normal, Mahasiswa Universitas Abdurrab Pekanbaru Hadirkan Produk Inovatif
Bupati Hadiri Festival Mancokan Komunitas Emak-Emak Sehat Inhil
Sukses Antisipasi Karhutla, PT GIN Beri Reward Spesial Kepada Desa Teluk Merbau
Begini Penyebab Kartu Bansos BPNT dan PKH di 5 Daerah Provinsi Riau Terblokir