Korban Nyawa Diladang Migas PT. PHR Bertambah Menjadi 13 Orang
PSI Inhil Hadiri Rapat Koordinasi Bersama DPW Riau
DPP Golkar Tetapkan Musda XI Golkar Riau Digelar 8 November di Pekanbaru
Dari Desa Terpencil Teluk Kiambang, Anak Guru Madrasah Raih Gelar Profesor
Guna Tingkatkan Sinergitas dan Kapasitas Pemerintahan di Desa, DPMD Inhil Taja Bimtek Rt/Rw
AYORIAU.CO, TEMBILAHAN - Guna meningkatkan Sinergitas serta Kapasitas antara pemerintah Desa dan RT/RW, Dinas Pemberdaya Masyarakat dan Desa (PMD) mentaja Bimbingan Teknis (Bimtek), di Aula Hotel Arista, Jalan Kartini, Rabu (03/08/22) malam.
Dalam Kegiatan dibuka oleh Bupati Inhil HM. Wardan yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hj. Zulaikhah Wardan, ditandai dengan pemasangan tanda peserta secara simbolis kepada beberapa perwakilan peserta.
Adapun peserta yang mengikuti Kegiatan yang digelar sejak tanggal 03-04 tersebut, di ikuti sebanyak 50 orang peserta yang berasal dari 19 Kecamatan.

Hj.Zulaikhah Wardan, dalam kesempatannya menyampaikan, bahwa pelatihan peningkatan kapasitas RT dan RW ini merupakan salah satu upaya memperkuat tugas fungsi para ketua RT/RW sebagai unit organisasi "akar rumput" yang paling dekat dengan masyarakat.
"Bimbingan teknis ini dilaksanakan karena adanya peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 18 tahun 2018 tentang lembaga kemasyarakatan desa, dan lembaga adat desa, sehingga bisa mendudukkan dan mendayagunakan fungsi RT/RW," ucapnya.
Kemudian, ia berharap kegiatan ini dapat dijadikan sebagai evaluasi bagi para ketua RT/RW untuk menciptakan sinergitas dengan pemerintahan desa.
"Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menambah sinergitas antara RT/RW dengan pemerintahan desa serta mengetahui tugas pokok dan fungsinya masing-masing," ungkap Hj.Zulaikhah.

Lebih lanjut, Zulaikhah Wardan menghimbau para ketua RT dan RW agar mengaktifkan Posyandu dan mendata warganya yang mempunyai Balita agar dibawa ke Posyandu untuk mencegah dampak stunting, serta mendata warganya untuk mendonorkan darah nya.
"Kebutuhan darah di Indragiri Hilir ini setiap bulannya mencapai 600 kantong, tetapi PMI hanya bisa menyediakan 300 kantong, untuk itu saya berharap kepada ketua RT dan RW di 20 kecamatan bisa mendata warganya yang mempunyai persyaratan untuk menjadi pendonor pertama,"ujarnya.
Dijelaskannya, bahwa dengan menjadi pendonor tetap yang rutin setiap 3 bulan sekali, dapat menjadikan tubuh yang sehat bagi para pendonor dan sangat membantu bagi masyarakat yang membutuhkan darah.
"Dengan banyaknya pendonor maka akan sangat membantu ketersediaan darah di PMI untuk memenuhi kebutuhan darah oleh masyarakat setiap bulan nya," tutup Hj. Zulaikhah.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Kadis PMD beserta jajaran, Sekretaris PMD, Sekretaris Disdukcapil, para Camat se-Kabupaten Inhil, dan para peserta Bimtek.(Adv)

Berita Lainnya
Dinkes Inhil Hadiri Rapat Bersama Mendagri Rakor Pembahasan KLB Kurtup Polio dan Inflasi Daerah 2024
Kasus Stunting di Kecamatan Gas Tiga Tahun Terakhir Konsisten Menurun
Dinkes Inhil: Tuberkulosis Masih Menjadi Masalah Kesehatan Serius
Bupati Wardan Akan Presentasikan Historical Kelapa Inhil yang Membudaya di PWI Pusat
Dinkes Inhil: Kenali Epilepsi SLG, Ini Gejala dan Cara Penanganannya
Bupati Inhil Wardan Hadiri Acara Wisuda Rumah Tahfidz Al-Quran Kec.Kempas
Terima Silaturahmi Manager PLN UP3 Rengat Yang Baru, Bupati HM WARDAN Harapkan Kemajuan Kelistrikan Di Inhi
Bupati Inhil dan Istri Hadiri Milad Ke-4 GELIBU/ Perkuat Kepedulian Sosial dari Lima Ribu untuk Sesama
UPT Puskesmas Simpang Gaung Laksanakan Posyandu Balita dan Berikan Obat Cacing
Bupati HM WARDAN Bersama DPRD Inhil Sepakati KUA PPAS APBD Inhil Tahun Anggaran 2024
UPT Puskesmas Tembilahan Kota Skrinning Penyakit Tidak Menular Dengan Sasaran Usia Produktif
Pj Bupati Inhil H.Herman Harapkan Lulusan Unisi Mampu Berinovasi Ciptakan Lapangan Kerja