HPPI Gandeng Pemerintah Tata Ulang Pedagang Angkringan di Inhil
IWO Riau Desak Pengawasan Ketat Dana CSR Perbankan di Inhil
Ungkap Peredaran Narkoba, Seorang Pemuda di Inhil Diamankan Polisi
Undangan Terbuka: Milad ke-58 dan Reuni Akbar Alumni SMAN 1 Tembilahan
Membumikan Alqur'an Ditanah Melayu, Gubri : STQH Riau Jadi Motivasi Atasi Buta Aksara

AYORIAU.CO, PEKANBARU - Membumikan Alquran di Tanah Melayu bukan hanya menjadi harapan, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Hal itu disampaikan Gubernur Riau Abdul Wahid, saat melepas kafilah Seleksi Tilawatil Quran dan Musabaqah Al-Hadis (STQH) Provinsi Riau untuk berlaga di tingkat nasional.
“Kami berharap, ajang MTQ dan STQH dapat menjadi motivasi untuk mengatasi buta aksara Alquran di negeri kita, khususnya di Riau,” ujar Wahid.
Wahid didampingi istri, Henny Sasmita melangsungkan pelepasan tersebut di Hotel Merdeka, Pekanbaru Minggu (5/10/2205). Sebanyak 21 peserta akan mewakili Riau dalam ajang STQH Nasional yang akan digelar pada 9 hingga 19 Oktober 2025 di Sulawesi Tenggara.
"Pemprov Riau, menaruh harapan besar kepada para peserta. Persiapan untuk ajang ini saya nilai sudah cukup matang dan luar biasa,” ungkap Wahid.
Wahid mengatakan, jika ingin berhasil harus dibarengi dengan semangat dan motivasi. Motivasi itu, tambahnya, harus didukung oleh perhatian dan apresiasi dari pemerintah.
Ia lalu mengenang perbincangannya bersama Ustaz Abdul Somad (UAS), yang menyarankan agar apresiasi besar tidak hanya diberikan pada ajang ajang besar seperti olahraga, tetapi juga kepada para pejuang Alquran.
Sebagai bentuk nyata dari motivasi tersebut, Wahid pun mengumumkan hadiah besar bagi para juara STQH nasional:
Juara I: Rp200 juta
Juara II: Rp140 juta
Juara III: Rp100 juta
Tepuk tangan langsung menggema di ruangan, menyambut apresiasi pemerintah tersebut. “Hari ini saya lepas, dan saya minta para kafilah serta para pendamping memberikan dukungan penuh. InsyaAllah, kita menjadi pemenang,” ucap Wahid penuh semangat.
Tak lupa, seperti biasa dalam nuansa khas Melayu, Wahid menutup dengan pantun:
"Kalau tuan memakan dendeng, Dendeng dibuat dari kerbau, Selamat kepada peserta yang akan bertanding, Semoga bisa mengharumkan nama Riau"
Sebagai penutup, Gubernur Wahid secara simbolis menyerahkan bendera kafilah berwarna kuning kepada Ketua Umum LPTQ Provinsi Riau, Zulkifli.
Berita Lainnya
Ketua PW IWO Provinsi Riau Minta Masyarakat Awasi Proyek Pemkab Inhil
Jumat Curhat, Polres Inhil Sambangi Ponpes Tembilahan Hulu
As SDM Kapolri Minta Humas Perkuat Cooling System Hingga Jaga Netralitas Pemilu 2024
Sinergi Universitas Metamedia dengan PLN Icon Plus Perkuat Infrastruktur TIK
Meriahkan Hari Kemerdekaan, Iconnet Seru Hadirkan Beragam Aktivitas Bersama Warga Griya Bina Widya Unri
Pada Ajang Karateka Dendy Syahputra Sumbang Emas Untuk Inhil di Porprov Riau ke X Tahun 2022
Internet PLN Icon Plus Hadir di Insan Cendekia Boarding School Payakumbuh
PLN Icon Plus Sumbagteng Support SMKN 1 Perhentian Raja Hadapi Dunia Industri 5.0
PLN Icon Plus Sumbagteng Lakukan Langkah Preventif untuk Tingkatkan Keandalan Internet di Sidomulyo
Pimpin Serah Terima Jabatan, Kapolda Riau Irjen Moh Iqbal Tekankan Jaga Marwah Kepolisian
Hadiri Isra Mi'raj, Kapolsek Enok Sampaikan Pesan Pemilu Damai
Kebersamaan Tokoh Melayu Riau di Riau Garden untuk Silaturahmi Warga Pelalawan