Gasak Motor Sedang Terparkir, Pria di Inhil Diringkus Polisi
Bongkar Peredaran Pupuk Palsu, Polda Riau Ringkus 2 Orang Tersangka
Puncak HPN 2023 di Inhil, Kapolda Riau Upayakan Hadir
Pengamanan KTT G20, Polri Gunakan Face Recognition

BALI - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali menggelar latihan pra Operasi Puri Agung 2022 dalam rangka pengamanan pelaksanaan presidensi KTT G20 di Bali. Latihan hari kedua ini yakni dengan melakukan simulasi di beberapa tempat yang mempunyai potensi kerawanan.
Latihan ini dipimpin langsung oleh Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono yang didampingi oleh Dankor Brimob Polri Komjen Pol Anang Revandoko, Asops Polri Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, dan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo.
"Tadi kita langsung melihat simulasi-simulasi di lapangan melalui command center dan bisa mengontrol semuanya di sana," kata Wakapolri di Command Center Polda Bali, Jumat (4/11/2022).
Melalui command center tersebut, kata Wakapolri, pihaknya bisa mengetahui dimana ploting anggota serta sarana dan prasarana yang sudah ditempatkan. Selain itu, command center juga dilengkapi dengan teknologi face recognition, sehingga jika nantinya ada Daftar Pencarian Orang (DPO) Kepolisian dan orang yang dicurigai langsung bisa melakukan tindakan.
"Command center ini juga menggunakan face recognition sehingga jika ada satu DPO yamg kita curigai di tempat tersebut kita bisa mengambil langkah-langkah apa yang kita lakukan sesuai cara bertindak yang kita siapkan," ujarnya.
Lebih lanjut, Gatot menuturkan, Polri akan terus melakukan evaluasi dalam latihan ini terhadap kekurangan-kekurangan yang masih ada. Latihan ini masih terus dilakukan hingga Sabtu besok, 5 November 2022.
Gatot menambahkan, Polri juga menyiapkan latihan tactical floor game dan tactical digital game layaknya metaverse. Hal ini dilakukan agar rencana pengamanan yang disiapkan bisa berjalan lancar sesuai yang diharapkan.
"Sehingga pelaksanaan presidensi G20 mulai daru persiapan, pada saat dan pasca bisa berjalan aman lancar dan tak ada gangguan," ujarnya.
Terhadap rekayasa lalu lintas, jenderal bintang tiga ini menyampaika sudah disiapkan. Pihaknya akan terus menyosialisasikan masyarakat agar tidak menimbulkan kemacetan jika nantinya ada rombongan VVIP melintas.
"Ada edaran akan kita sosialisasikan sehingga masyarakat bisa memahami ketika rombongan lewat, ada alternatif jalan yang disiapkan sehingga tidak menimbulkan kemacetan lalu lintas," katanya.
Tak hanya pengamanan di Bali, Wakapolri juga menegaskan Polri tetap mengantisipasi potensi kerawanan di seluruh wilayah di Indonesia. Pengamanan dilakukan dengan bersinergi dan berkoordinasi dengan TNI dan stakeholders lainnya.
"Saya menyampaikan daerah lain untuk mengantisipasi potensi kerawanan. Contoh hari ini ada demo di Jakarta kita sudah siapkan pengamanannya. Kita tetap menjaga keamanan dalam negeri bersama TNI dan stakeholders terkait termasuk masyarakat," katanya. (Rls)
Berita Lainnya
Bentuk Peduli Sesama, Kapolsek Sungai Batang Ikut Galang Dana Untuk Korban Longsor di Kecamatan Tanah Merah
Diketuai Ferryandi, PBSI Inhil Raih Juara Umum di Porprov Riau 2022
Kunker ke Concong, Kapolres Inhil Beri Bantuan Kursi Roda Pada Seorang Panderita Stroke
Pengadilan Agama Tembilahan dan DPC PERADI SAI Indragiri Raya Teken MoU Kerjasama
Komisi Kejaksaan RI Memandang Pelaksanaan Wewenang Penyidikan Tipikor oleh Kejaksaan Telah Dilakukan Secara Profesional, Obyektif dan Transparan
Kapolda Riau Pimpin Sertijab Beberapa Pejabat Utama dan Kapolres Jajaran Polda Riau
Arungi Sungai Indragiri, Kapolres Inhil Dengar Curhatan Komunitas Pompong
Dapat Perahu dari Kapolsek, Warga Desa Sialang Panjang ini Tak Lagi Berenang Ketika Sebrangi Sungai
Bertamasya, Sat Lantas Polres Inhil Sasar Pengurus Masjid dan Tukang Becak
Jumat Curhat, Masyarakat Adukan Pemuda Sering Mabuk dan Isap Lem di Area LSDP ke Kapolres
Maryanto Maju Calon Ketua FKWI Berikut Visi dan Misinya
Kepala Kesbangpol Inhil Hadiri Rakor dan Bimtek FKDM Kabupaten/ Kota se Provinsi Riau