Ilustrasi
Tembilahan (ARC), - Seringnya dugaan kebakaran akibat konsleting, PLN Rayon Tembilahan mengimbau semua pihak termasuk masyarakat mengantisipasi dan gunakan alat-alat listrik standar nasional Indonesia (SNI).
Menajer PLN Rayon Tembilahan Annas Yasin Ilmianto, beberapa hari lalu menjelaskan, ada beberapa cara mencegah agar listrik tak terjadi konsleting. Diantaranya harus menggunakan alat SNI, kemudian dipasang atau instalasi listriknya harus juga secara benar dan sesuai aturan.
"Untuk pelanggan PLN di Inhil kita minta terhadap pemasangan atau penambahan instalasi di rumah gunakan kabel yang berSNI jangan menggunakan kabel yang tak berSNI,†tambahnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Plus, ucapnya, pemeriksaan ulang instalasi yang sudah lama untuk memastikan kondisinya apa masih layak digunakan apa perlu diganti.
Menurutnya memang jika menggunkan peralatan tak berSNI atau yang biasa. Harganya lebih murah dibanding peralatan listrik yang berSNI.
Namun menurutnya kembali murahnya harga peralatan tak berSNI itu tak sebanding dengan resiko yang akan didapat pelanggan.
“Misalnya karena menggunakan peralatan tak berSNI dan konsleting. Sehingga tejadi kebakaran rumah tentu jauh lebih besar ruginya. Jadi jangan mau karena murah dan tak mengikuti aturan sehingga terjadi hal tak diinginkan,†ucapnya
.(ded)
Berita Lainnya
Pemkab Inhil Kembali Raih Opini WTP
Kemeriahan Malam Takbiran, Padli Sofyan Sebut Ini Wujud Kerja Nyata Ippmabata Saat Pulang Kampung
HM Wardan Komitmen Menitik Beratkan Pembangun di Desa
Konsistensi KARA Mempertahankan Predikat Top Brand 2022
Pertamina Gelar Sidak Bersama Disperindag Kabupaten Indragiri Hilir
544 Anggota PWI Riau Terima Asuransi Gratis, Meninggal Dunia Dapat 50 Juta
Advetorial
BPD Desa Idaman Dilantik. Bupati Inhil Minta Adanya Sinergitas BPD Dengan Kades
HM Wardan Komitmen Menitik Beratkan Pembangun di Desa
Pemkab Inhil Kembali Raih Opini WTP
Bupati Inhil Imbau Masyarakat Lengkapi Administrasi Kependudukan
Padli Sofyan Penuhi Undangan Buka Puasa Bersama Ippmabata