Korban Nyawa Diladang Migas PT. PHR Bertambah Menjadi 13 Orang
PSI Inhil Hadiri Rapat Koordinasi Bersama DPW Riau
DPP Golkar Tetapkan Musda XI Golkar Riau Digelar 8 November di Pekanbaru
Dari Desa Terpencil Teluk Kiambang, Anak Guru Madrasah Raih Gelar Profesor
Kabar Duka, Bocah Viral Terlilit AS Pompong Hembuskan Nafas Terakhir
INDRAGIRI HILIR, AYORIAU.CO- Sungguh malang nasib Si bocah kecil yang berusia 6 tahun bernama Ega, Seorang anak petani kelapa tinggal di Dusun Abadi Jaya, Desa Teluk Merbau, Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Ega yang mengalami musibah terlilit mesin pompong dikabarkan telah meninggal dunia, Kamis 2 September 2021, sekitar pukul 11.30 Wib siang tadi.
Dikutip dari lamariau.com, Kabar duka itu dibenarkan oleh Kepala Desa Teluk Merbau, Abdul Muis yang menyebutkan korban saat ini menjalani rawat jalan di luar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan.
“Betul tadi siang saat akan kontrol dan buka perban kepala, meninggal dunia,” kata Abdul Muis melalui sambungan telepon.
Menurut Abdul Muis, hanya berselang setengah jam, pihak keluarga bersama pihak desa langsung membawa jenazah korban melalui jalur laut untuk dimakankan di Dusun Abadi Jaya. “Tadi sudah selesai dimakamkan,” sebutnya.
Ega sebelumnya sempat mendapat penanganan darurat dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan setelah mengalami musibah terlilit mesin pompong yang menyebabkan rambut dan kulit kepala terlepas pada Sabtu 10 Juli 2021.
Kejadian tragis itu terjadi saat Ega dan ibunya menumpang pompong milik keluarga yang hendak mengantarkan kayu dari Pasar Tokolan, Desa Batangtumu, Kecamatan Mandah menuju daerah tetangga Kecamatan Kateman.
Pergi dalam jadwal pagi buta sekitar pukul 06.00, Ega masih menikmati tidur pulasnya. Sang ibu pun menyelimutkan kain untuk menghindari udara dingin pagi itu. Tidak disangka, saat mesin pompong (perahu motor) menyala, kain yang membungkus kepala tersangkut mesin dan berputar, menyebabkan rambutnya ikut dililit.
Dalam kejadian yang singkat itu, rambutnya terseret as mesin dan membawa kulit lepas dari batok kepala. Ega pun harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan darurat.
Lebih satu bulan menjalani perawatan, keluarga kemudian memutuskan untuk keluar dari rumah sakit dan menjalani rawat jalan. Selamat jalan Ega, semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah Swt.

Berita Lainnya
Ungkap Peredaran Narkoba, Seorang Pemuda di Inhil Diamankan Polisi
Tak Lama Usai Gondol Uang Belasan Juta dan Sepeda Motor, 2 Rampok di Inhil Diringkus Polisi
Edarkan Sabu, 2 Pria di Tembilahan Dibekuk Polisi
Ketua DPC Granat Inhil Apresiasi Polres Inhil dan Bea Cukai Tembilahan Ungkap Kasus Narkoba Jaringan Internasional
Ungkap Kasus Curanmor, Ini Kata Kapolres Inhil
Polres Inhil Musnahkan Ribuan Pil Ekstasi
Camat di Inhil Dikeroyok. Polisi : Pelaku Kini Sudah Diamankan
Jenguk Korban Rudapaksa, Kapolres Inhil Tegaskan Masyarakat Hapus Video dan Foto Korban di Medsos
Sempat Viral di Medsos! Pelaku Yang Melarikan Anak Dibawah Umur Ditangkap di Sumut
Polres Inhil Berhasil Ungkap Peredaran Narkotika
"Cemburu" SN Tewas Ditangan Pacar Sendiri.
Edarkan Ektasi di Parkiran Tempat Karaoke, 2 Pemuda di Tembilahan Diringkus Polisi