Dari Desa Terpencil Teluk Kiambang, Anak Guru Madrasah Raih Gelar Profesor
Warga Temukan Mayat Mengapung di Perairan Kateman, Ini Kata Polisi
500 Anak di Daerah ini Kehilangan Orang Tua Akibat Terpapar Corona
NASIONAL, AYORIAU.CO- Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mencatat saat ini ada 500 anak di wilayahnya yang kehilangan orang tua akibat terpapar virus Corona atau COVID-19. Jumlah itu masih bisa bertambah karena data terus bergerak.
"Ada sekitar 500 (data anak yang orang tuanya meninggal terpapar COVID-19) sejauh ini yang sudah masuk ke kami," kata Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial Dinsos P3A Bantul Anwar Nur Fahrudin saat dihubungi wartawan, Selasa (31/8/2021).
Dikutip dari Detik.com, Anwar mengaku jumlah itu kemungkinan bertambah. Karena dari 17 kapanewon atau kecamatan di Bantul, belum semuanya mengumpulkan data terkait anak yang orang tuanya meninggal terpapar COVID-19.
"Sampai kemarin baru 9 kapanewon yang telah mengumpulkan data," ujarnya.
Anwar menyebut pendataan harus menyesuaikan format laporan dari Kementerian Sosial (Kemensos). Sehingga belum semua kapanewon melaporkan datanya.
"Sebenarnya tidak banyak kendala. Hanya saja mereka yang belum mengumpulkan karena masalah format saja. Karena kan harus menyesuaikan format dari Kemensos," ucapnya.
Dihubungi terpisah, Ketua Komisi D DPRD Bantul Enggar Suryo Jatmiko meminta Pemkab Bantul segera merampungkan pendataan terkait anak-anak yang orang tuanya meninggal terpapar COVID-19.
"Kami belum dapat data dari dinas bersangkutan. Padahal data ini penting sebagai dasar untuk pemberian bantuan," kata Enggar.

Berita Lainnya
Polisi Ungkap Kasus Penyalahgunaan BBM Subsidi di Pati, Kabareskrim : Kasus Terbesar Sepanjang 2022.
Wamenag Terima Kunjungan Universitas Muhammadiyah Surakarta, Bahas Kemajuan Kampus
Gubernur Pramono Anung Instruksikan Langkah Konkret untuk Mitigasi Cuaca Panas Ekstrem
Duet Darmo - Yusuf Didi Diduga Kerap Salah Gunakan Wewenang, Termasuk Pakai Aset PLN Untuk Kegiatan Iluni FHUI
Dampak Perang Dagang Amerika China Indonesia Untung atau Buntung
Polri Bantu Awasi Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku Hewan Ternak
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE.
Kompolnas Puji Orasi Kapolri saat May Day : Bentuk Pengakuan Negara Atas Peran Buruh
Paket Pengesahan UU Cipta Kerja yang Dibungkus Propaganda Media
Terkait 3 Kasus Dugaan Korupsi, Kortas Tipikor Polri Mulai Periksa Pejabat PLN Pusat
Sedot' Ratusan Miliar di Saat PLN Merugi, Yusuf Didi Terindikasi Jadikan Iluni FHUI Mesin Politik
Wamenag Terima Kunjungan Universitas Muhammadiyah Surakarta, Bahas Kemajuan Kampus